KORANBANTEN.COM – Ponpes Latansa 1 Cipanas turut menjadi wilayah yang terdampak banjir bandang dan tanah longsor yang terjadi di awal tahun 2020 lalu. Sejumlah fasilitas Ponpes luluh lantah oleh derasnya sapuan banjir bandang, hal ini lantaran membuat Keluarga besar Rutan Rangkasbitung merasakan duka seperti yang dialami Ponpes Latansa 1.
Dengan empaty dan rasa persaudaraan, petugas dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) berkomitmen mewujudkan gerakan Taruna Merah Putih untuk melaksanakan Bakti Sosial membantu mengembalikan keasrian Area Ponpes Latansa, Senin (06/01).
Kegiatan tersebut dipimpin langsung Kepala Rutan Rangkasbitung, Aliandra Harahap beserta staf dengan mengikutsertakan sebanyak 20 orang Narapidana.
“Siapa yang tidak terketuk hatinya melihat dan merasakan kejadian bencana banjir itu datang seketika, kamipun petugas dan khususnya Narapidana terenyuh untuk ingin membaktikan diri membantu, dengan tenaga dan kemampuan yang kami bisa agar Ponpes Latansa kembali asri dan siap menjalankan Aktivitas kegiatan belajar mengajar seperti biasanya,” ungkap Aliandra.
Kegiatan ini rupanya inisiatif datang dari Para Narapidana, dimana mereka ingin menunjukan bhaktinya kepada negeri melalui baksos kebersihan di latansa ini.
“Mereka juga merasakan hal yang sama, terlebih lagi semangat taruna merah putih sama, menunjukan kepedulian, apalagi Ponpes Latansa adalah guru yang senantiasa hadir memberikan motivasi buat mereka (WBP) dikala menjalani pembinaan di Rutan, kami semua berharap bahwa kegiatan ini bisa sedikit membantu percepatan pemulihan pasca bencana banjir yang terjadi dan semoga allah SWT memberikan hikmahnya kepada kita semua,” tambahnya.
Senada dengan Kepala Rutan, Pimpinan Ponpes Latansa 1 Cipanas, KH. Adrian Mafatihullah Kariem, MA menyampaikan rasa haru dan apresiasinya atas kepedulian sodara-sodaraku dari Rutan Rangkasbitung.
“Sungguh ini adalah sunatullah, musibah ini penuh dengan hikmah dan termasuk hari ini kita ponpes latansa merasa haru atas bantuan dan kepedulian para petugas dan santri ponpes Al Magfiroh (Rutan Rangkasbitung) semoga Allah SWT selalu memberikan perlindungan dan petunjuk bagi sodara-sodarku di Rutan Rangkasbitung,” tandasnya.
Kegiatan Bakti Taruna Merah putih diikuti oleh 20 orang WBP dan 10 orang petugas dan akan dilaksanakan sampai satu minggu kedepan. Kegiatan ini juga terlaksana atas kebijakan Kepala Kantor Wilayah dan Kepala Divisi Pemasyarakatan kanwil Kementerian Hukum dan HAM Banten.(Opik/HMS)