Koranbanten.com – Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Provinsi Banten di Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B), Curug, Kota Serang, berjalan meriah karena didukung oleh serangkaian acara hiburan. Juara umum berhasil diraih Kota Tanggerang Selatan, Kamis malam (19/4/2018). MTQ ditutup Gubernur Banten, Wahidin Halim didampingi Wakil Gubernur Banten, Andika Hazrumy.
Perhelatan MTQ yang berlangsung tanggal 16-19 April 2018 ini diikuti oleh 8 Kabupaten atau Kota di Provinsi Banten. Untuk ke lima kalinya Kota Tangerang Selatan kembali berhasil mencatatkan diri menjadi juara umum Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Provinsi Banten.
Hasil keputusan dewan hakim MTQ XV Provinsi Banten nomor 07/DH-MTQ-XV/IV/2018 dibacakan Sekretaris Dewan Hakim Uesul Qurni, Kota Tangerang Selatan meraih nilai 125, disusul Kabupaten Serang dengan nilai 111, Kabupaten Tangerang dengan nilai 97, Kabupaten Pandeglang dengan nilai 58, Kabupaten Lebak dengan nilai 20, Kota Tangerang dengan nilai 19, Kota Serang dengan nilai 10, dan Kota Cilegon dengan nilai 9.
Ketua Panitia MTQ XV Provinsi Banten Prof. Sholeh Hidayat mengatakan, peserta yang berhasil menjadi juara pada kegiatan ini akan dilanjutkan dengan menghadapi ajang MTQ Nasional ke-27 di Kota Medan. Dalam kesiapannya sendiri, akan dilakukan pembinaan terlebih dahulu. Tidak hanya itu, pada ajang tersebut Perovinsi Banten menargetkan akan mempertahankan gelar juara umum.
“Kepada kafilah yang belum menjadi juara umum, jangan pernah berputus asa. Keberhasilan yang tertunda itu harus dijadikan motivasi untuk terus belajar dan berlatih,” katanya.
Sementara itu, kegiatan tahunan yang telah berlangsung tersebut ditutup Gubernur Banten Wahidin Halim. Didampingi Wakilnya Andika Hazrumy serta Panitia Pelaksana Kegiatan dan pejabat Pemprov Banten lainnya, dalam rangkaian kegiatan berlangsung pula pemberian piala penghargaan kepada seluruh pesereta yang muncul sebagai juara.
Dalam sambutannya Wahidin Halim mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam mensukseskan MTQ ke-15 ini. Gubernur Banten juga meminta agar selepas dari kegiatan tersebut para peserta pemenang lomba untuk dilatih kembali agar ke depannya Provinsi Banten dapat mempertahankan gelarnya sebagai juara juara umum di Sumatera Utara.
“Diharapkan jangan samapai ada peserta yang pindah atau kabur dari Provinsi Banten ke Provinsi lain. Maka dari itu kita harus menjamin, dan berharap dengan hal itu kita dapat mempertahankan juara umum di Sumatera Utara nantinya,” ujarnya.
Wahidin Halim berharap, Banten akan menjadi daerah yang dipandang sebagai daerah Islami, daerah yang religius, daerah yang santrinya banyak dengan sejuta kiai. Hal itu sendiri diyakini Gubernur Banten yang biasa disapa WH, akan menunjukan penampilan masyarakat Banten yang berakhlakul karimah.(ADVERTORIAL)